Minggu, 12 Januari 2014

contohwawancara




Contoh Wawancara dengan Narasumber
Friday, May 3rd 2013. | Contoh Wawancara
Contoh Wawancara dengan Narasumber. Wawancara dengan narasumber memiliki pengertian
sebuah dialog yang terjadi antara seseorang dengan satu orang atau lebih (narasumber), untuk memperoleh informasi yang valid dan situasional. Umumnya topik yang diangkat merupakan kondisi terkini seperti komoditi perdagangan, kenaikan harga, kriminalitas dll. Penanya dan narasumber harus orang yang berkompeten sehingga mampu menghasilkan berita yang aktual dan bisa dipertanggungjawabkan. Dalam artikel ini akan ditunjukan Contoh Wawancara dengan Narasumber yang benar. Berikut ini salah satu contoh wawancara dengan narasumber :
Contoh Wawancara dengan Narasumber 300x259 Contoh Wawancara dengan Narasumber
Contoh Wawancara dengan Narasumber - Kenaikan Harga Bahan Pokok
Topik : Kenaikan harga bahan pokok menjelang lebaran
Pewawancara (W) : Rudi Handoko, Wartawan Meteor TV
Narasumber (N) : Bapak Syamsul Khoirudin, pemilik Toko “SUKA MAJU” Magetan

W : Hari-hari menjelang lebaran seperti ini, bagaimana suplai sembako dari distributor, apakah masih stabil atau sering tersendat?
N : 50% masih lancar mas, terutama bahan pokok seperti gula, minyak, dan cabai. Tapi sebagian mulai sering terlambat seperti beras dan telur.
W : Bagaimana dengan distribusi bawang putih dan bawang merah pak, apakah masih terjadi keterlambatan?
N : Alhamdulillah untuk jenis bawang impor masih tetap lancar. Hanya saja untuk bawang merah sudah 3 hari terakhir masih kosong mas, mungkin ada keterlambatan pasokan dari petani.
W : Mendekati lebaran apakah sudah mulai ada kenaikan harga kebutuhan pokok?
N : Meskipun tidak begitu signifikan, tapi kenaikan harga sudah mulai terasa sejak awal bulan puasa kemarin mas. Walaupun masih ada sebagian yang harganya tetap stabil.
Tips dalam artikel Contoh Wawancara dengan Narasumber , pastikan pewawancara menciptakan suasana yang nyaman agar wawancara dapat berlangsung dengan baik.
W : Bagaimana reaksi para konsumen menanggapi kenaikan harga kebutuhan pokok ini pak?
N : Ya begitulah mas, seperti biasa ada yang diam saja tapi banyak juga yang ngomel-ngomel meskipun akhirnya mereka menyadari kalau hal seperti ini sudah biasa terjadi.
W : Apakah efek dari terlambatnya distribusi barang dan kenaikan harga berpengaruh terhadap omzet penjualan bapak setiap harinya?
N : Sedikit berpengaruh juga mas, meskipun hanya sedikit. Paling selisih sekitar 10% dari penjualan sebelum ada kenaikan harga.
W : Dari awal puasa, biasanya kapan puncak kenaikan harga terjadi?
N : Biasanya dari awal puasa terus merangkak naik hingga setelah lebaran mas.
W : Apakah hal itu terjadi setiap tahun?
N : Biasanya begitu mas.
W : Kan biasanya ada operasi pasar dari pejabat terkait, apakah tidak berpengaruh?
N : Tidak mas, paling turun waktu ada kunjungan, setelah itu naik lagi.
W : Baiklah pak, terimakasih banyak atas informasinya. Semoga dagangan bapak tetap laris ya pak?
N : Sama-sama mas.

Dalam contoh wawancara dengan narasumber yang benar, pasti dicantumkan unsur-unsur dasar 5W + 1H agar semua pertanyaan dasar dapat terjawab, contoh wawancara dengan narasumber juga semestinya dibuat dengan bahasa yang sopan dan teratur. Pada intinya wawancara dengan narasumber merupakan tanya jawab dalam bentuk kronologi peristiwa, konflik, hingga terjadi kesimpulan. Demikian contoh wawancara dengan narasumber, semoga bermanfaat untuk Anda.
Kata kunci pencarian:
contoh teks wawancara, contoh dialog wawancara, wawancara tentang pendidikan, teks wawancara, contoh wawancara tentang pendidikan, contoh wawancara singkat, dialog wawancara, teks wawancara pendidikan, contoh teks wawancara pendidikan, teks wawancara singkat, 

Jumat, 01 November 2013

MEMBUAT POWER POIN LEBIH MENARIK

MEMBUAT LAPORAN POWER POIN MENJADI LEBIH MENARIK

Power Point merupakan media yang penting dalam penyampaian suatu pesan dan informasi yang ditujukan kepada banyak orang agar sasaran mengerti dan memahami arti pesan dan informasi yang telah disampaikan. Bagi sebagian orang, jika hanya mendengarkan ceramah saja pasti akan sangat membosankan. Berbeda halnya dengan dalam penyampaian informasi dengan metode yang sama, akan tetapi menggunakan media yang mampu menarik perhatian para audiens.
Aplikasi Power Point milik Microsoft ini, tidak hanya sekedar slide yang berisi tulisan pesan atau informasi saja. Akan tetapi, dalam aplikasi ini slide presentasi dapat dikreasikan semenarik mungkin agar para audiens merasa tertarik dan tidak jenuh. Disini, kita mampu bermain kekreatifan dengan menggunakan fitur-fitur yang sudah ada.
Jika audiens sudah tertarik, otomatis penyampaian presentasi akan berhasil. Penyampaian pesan dan informasi akan tepat pada sasaran sehingga audiens mampu menerapkannya. Berikut adalah Cara Membuat Power Point Yang Menarik.
Membuat Power Point Yang Menarik
Bagian-bagian penting dari slide Power Point yang harus diperhatikan adalah:

Slide Pembuka

Slide pembuka merupakan kekuatan dari presentasi kita. Ini adalah awal mula dari ketertarikan audiens akan presentasi yang kita lakukan. Jadi, pada bagian ini sebaiknya dibuat sekreatif mungkin. Entah itu bermain warna, menambahkan gambar, video, animasi, atau apapun selama masih berhubungan dengan topic atau bahan yang dipresentasikan.

Font

Pemilihan font pada slide Power Point juga merupakan hal yang tidak kalah pentingnya. Disini, Anda dapat menggunakan font yang berbeda pada satu slide, atau pada slide yang berbeda. Asalkan dengan catatan, selama tulisan masih jelas dan mudah dibaca. Selain itu, ukuran font juga mempengaruhi dalam melakukan presentasi. Sesuaikan ukuran font, jangan terlalu kecil dan jangan terlalu besar. Dirasakan, sekiranya audiens dapat melihatnya dengan jelas.
Permainan font disini, dapat menggunakan warna yang selaras dengan backgroundnya ataupun bisa juga pada kata-kata yang penting menggunakan font dengan ukuran yang lebih besar. dengan begini, audiens akan dapat memngingat bagian-bagian apa yang penting dan harus diingat.

Tulisan

Dalam melakukan presentasi, tidak perlu menggunakan tulisan atau kata-kata yang panjang. Selain akan melahkan Anda saat membacanya, juga data membuat audiens jenuh bahkan bisa saja aaudiens tidak mengerti dengan maksud pesan yang Anda sampaikan. Sebaiknya, gunakan kata-kata yang singkat, jelas, dan mudah dimengerti. Kalmia yang pendekpun, nantinya akan terbantu dengan animasi gambar ataupun lainnya tergantung pada isi presentasi.

Warna

Penggunaan warna slide yang selaras dan berpadu satu dengan yang lainnya akan membuat para audiens semakin tertarik dan terpesona. Hal ini yang tidak boleh kita lewatkan. Pada dasarnya, para audiens mudah terarik denan keindahan. Maka dari itu, permainan warna slide sangat diperlukan disini

Gambar

Ini tidak kalah pentingnya. Penyisipan gambar sebagai pengganti kata-kata panjang jauh lebih efektif daripada hanya membaca saja. Karena, dengan adanya gambar audiens bisa lebih memahami dan mengerti maksud dari presentasi tersebut. Carilah gambar yang sesuai dengan bahan atau materi presentasi. Dengan begitu, aan semakin menarik perhatian para audiens dan lebihjelas.

Posisi dan Background

Untuk membuat power point terlihatsemakin menarik dalam slide demi slidenya, maka aturlah posisi gambar, kotak, kata, kalimat, atau apapun itu secara silih berganti atau acak. Asalakan dengan catatan tidak terlalu over dan sembarangan. Karena, bukan semakin menarik perhatian malah akan mempersulit audiens untuk memahami.
Kemudian, untuk background dapat menggunakan mackground yang polos, agar kita lebih mudah bermain warna, font, gambar, posisi atau kalimat dalam membuat presentasi.

Video dan Effect

Pada saat menampilkan slide, dapat juga di sisipkan video yang sekiranya perlu dan berhubungan dengan materi presentasi. Tentunya akan menjadi sesuatu yang menarik dan audiens dapat lebih memahami arti dari materi yang disampaikan.
Disamping itu, tidak hanya dengan gambar, warna, video, font, kalimat atau posisi dan background saja yang mampu membuat power point itu terlihat menarik. Tetapi dengan adanya effect yang diberikan pada tampilan slide juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi audiens, selama tidak berlebihan dan kekanak-kanakan.
Demikian cara membuat power point kita agar terlihat menarik dan tidak monoton bagi ara audiens. Selain itu, para audiens dapat lebih memahami dan jelas dengan materi yang telah dipresentasikan. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Kamis, 31 Oktober 2013

ARUS DC

Arus searah (bahasa Inggris direct current atau DC) adalah aliran elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik lain yang energi potensialnya lebih rendah. Sumber arus listrik searah biasanya adalah baterai (termasuk aki dan Elemen Volta) dan panel surya. Arus searah biasanya mengalir pada sebuah konduktor, walaupun mungkin saja arus searah mengalir pada semi-konduktor, isolator, dan ruang hampa udara
Arus searah dulu dianggap sebagai arus positif yang mengalir dari ujung positif sumber arus listrik ke ujung negatifnya. Pengamatan-pengamatan yang lebih baru menemukan bahwa sebenarnya arus searah merupakan arus negatif (elektron) yang mengalir dari kutub negatif ke kutub positif. Aliran elektron ini menyebabkan terjadinya lubang-lubang bermuatan positif, yang "tampak" mengalir dari kutub positif ke kutub negatif.
Penyaluran tenaga listrik komersil yang pertama (yang dibuat oleh Thomas Edison di akhir abad ke 19) menggunakan listrik arus searah. Karena listrik arus bolak-balik lebih mudah digunakan dibandingkan dengan listrik arus searah untuk transmisi (penyaluran) dan pembagian tenaga listrik, di zaman sekarang hampir semua transmisi tenaga listrik menggunakan listrik arus bolak-balik.


Arus Searah (Direct Current atau DC) adalah aliran elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik yang lebih rendah. Pada umumnya sumber arus listrik searah adalah baterai seperti aki dan elemen volta dan juga panel surya. Selain dari aki sumber arus searah didapat juga melalui arus bolak balik yang yang dirubah menjadi arus searah yaitu dengan menggunakan penyearah (Rectifier).
Beberapa Contoh Listrik Arus Searah
Beberapa Contoh Listrik Arus Searah

Arus searah biasanya mengalir pada sebuah konduktor. Dahulunya arus listrik searah dianggap sebagai arus positif yang mengalir dari ujung sumber positif ke ujung sumber negatif. Pengamatan-pengamatan yang lebih baru menemukan bahwa sebenarnya arus searah merupakan arus negatif (elektron) yang mengalir dari kutub negatif ke kutub positif. Aliran elektron ini menyebabkan terjadinya lubang-lubang bermuatan positif, yang “tampak” mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Arus listrik searah banyak digunakan dalam peralatan rumah tangga, hal ini karena komponen elelktonika sebagian besar adalah menggunakan arus searah.

Animasi Aliran Arus Listrik Searah DC